Adapun cara/langkah dalam pembuatan jamur tiram adalah:
1. Menyiapkan Kumbung
Rumah jamur di Hima Sylva berukuran 4 x 6 meter, beratapkan daun rumbio dan berdinding bambu kuning yang bertujuan untuk menjaga suhu supaya selalu dingin dan lembab. Selain itu, lantainya juga tidak perlu diplester atau disemen agar air yang digunakan untuk menyiram jamur bisa meresap. Kapasitas baglog atau media tumbuh jamur yang ada di kumbung jamur Hima Sylva adalah 2500 baglog dengan ketentuan susunan rak tempat menaruh baglog nya rapi.
2. Menyiapkan Baglog
Baglog merupakan media tanam tempat meletakan bibit jamur tiram. Bahan utama baglog adalah serbuk gergaji, karena jamur tiram termasuk jamur kayu. Baglog yang ada di kumbung jamur saat ini dengan total (1050) baglog dan ada sebagian baglog yang perlu diganti karena masa produksinya sudah habis, jangka masa produksi baglog dari pertama dimasukan bibit yaitu 1 bulan, sampai miselium memenuhi seluruh baglog atau baglog menjadi putih keseluruhan.
Setelah 1 bulan kedepan baglog akan tumbuh jamur tiram, sehingga untuk masa panen dalam 1 baglog adalah 3 kali panen dan masa produksi panen baglog tersebut adalah 5 bulan sampai menjadi kerut atau tidak tumbuh badan buah jamur tiram lagi. Harga 1 baglog di pasaran dijual seharga 4000/baglog yang sudah siap panen.
3. Cara Merawat Baglog
Penyusunan baglog di kumbung jamur tiram Hima Sylva ialah dengan susunan vertikal. Penyiraman yang dilakukan yaitu 2 kali sehari tergantung suhu dan kelembaban kumbung dengan menjaga suhu sekitar 16-26°C. Menjaga baglog dari serangan hama tikus dan agas ialah dengan melakukan penyiraman insektisida dan pemberian racun tikus. Perawatan dilakukan setiap 1 minggu sekali.
4. Panen Budidaya Jamur Tiram
Bila baglog yang digunakan permukaannya telah tertutup sempurna dengan miselium biasa nya baglog tersebut akan menembus tutup koran pada cincin baglog jamur bisa dipanen 5-8 kali, bila perawatannya baik. Panen dilakukan pada jamur yang telah mekar.